B.Faktor eksternal

1. Makanan
Setiap makhlik hidaup pasti memerlukan makanan .makanan diperlukan untuk menghasilkan energi,sebagai bahan pembentuk tubuh,dan untuk menambah cairan tubuh.jenis makanan yang mampu memenuhi kebutuhan tubuh adalah makanan bergizi.oleh karena itu makanan bergizi mengandung banyakunsur yaitu karbohidrat,lemak,protein,vitamin dan mineral.
2.Air
Air sangat penting bagi makhluk hiduptubuh manusiadan hewan sebagian besar tersusun oleh air.air merupakan penyusun utama protoplasma dan sebagai pelarut zat makanan sehingga mempercepat reaksi kimia yang terjadi didalam tubuh.reaksi-reaksi kimia didalam tubuh tersebut berfungsi untuk menghasilkan energi.
3. Aktivitas tubuh
pertumbuhan hewan dan manusia juga dipengaruhi oleh aktivitas tubuh.misalnya,otot yang dilatih akan dapat tumbuh menjadi besar dan kuat.dengan demikian, aktivitas tubuh dapat mempengaruhi kesehatan dan berpengaruh pula pada tumbuhan.
4.Suhu
suhu juga berpengaruh terhadap perkembangan dan pertumbuhan hewan.sebagian besar hewan dan manusia bersifat homoioterm,yaitu mampu melihara suhu tubuhnya dalam kisaran 36-43 derajat celcius.suhu lingkungan yang diterima oleh manusia ataupun hewan dapat mempengaruhi pemasukan makanan dalam tubuh.makanan yang masuk dalam tubuh terutama dipakai untuk membentuk energi.proses pembentukan energi yang menghasilkan kalor dipakai untuk mempertahankan suhu tubuh.selain itu pembentukan energi yang besar akan meningkatkan kecepatan metabolisme serta mempengaruhi pertumbuhan tubuh.
5. Oksigen
oksigen merupakan gas yang sangat penting bagi kehidupan.makhluk hidup bernapas untuk mendapatkan energi.oksigen diperlukan untuk proses pembakaran zat makanan atau proses oksidasi biologi.kandungan oksigen yang terlarut dalam air juga mempengaruhi kehidupan hewan-hewan air.oksigen diperlukan sebagai bahan utama penghasil energi berdifusi melalui insang bersama aliran air.kandungan oksigen yang terlalu rendah dapat menyebabkan nafsu makan hewan-hewan air berkurang pertumbuhan terhambat.

Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan hewan

B. Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan hewan

faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan hewan dipengaruhi oleh 2 faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal. faktor internal meliputi  genetik dan hormon sedangkan faktor eksternal meliputi makanan,air,suhu,aktivitas tubuh dan oksigen.

A. faktor internal

1. faktor genetik

gen merupakan faktor yang sangat menentukan pertumbuhan organisme karena gen adalah penentu pola dasar pertumbuhan.tinggi badan, warna kulit,warna bulu/rambut dan semua ciri tubuh ditentukan oleh gen-gen. pengaruh faktor genetik pada umumnya lebih kuat.

2.faktor hormon

pertumbuhan larva dalam proses metamorfosis dikontrol oleh hormon. beberapa faktor luar yang ikut mempengaruhi pertumbuhan serangga seperti perubahan suplai makanan atau perubahan cahaya dan suhu akan memacu"otak" untuk mengeluarkan hormon.keadaan itu menyebabkan dikeluarkannya hormon ekdison dengan konsentrasi rendah dari kalenjar toraks dan hormon juvenil dengan kosentrasi tinggi.hasil kerja hormon-hormon itu ialah perubahan larva m,enjadi larva dewasa kemudian menjadi kepompong dan akhirnya menjadi serangga.Hormon yang paling berpengaruh terhadap hewan mamalia adalah hormon somatotropin (hormon pertumbuhan).hormon ini dihasilkan oleh kalenjar hipofisis.kekurangan hormon somatotropin akan mengakibatkan kekerdilan,sedangkan kelebihan produksi hormon akan menyebabkan gigantisme,yaitu pertumbuhan raksasa.pertumbuhan dan perkembangan larva hewan amfibi menjadi katak dewasa dipengaruhi oleh hormon tiroksin yang dihasilkan oleh kalenjar tiroid.apabila hormon tiroksin diberikan pada seekor kecobong kecil ,kecebong akan mengalami metamorfosis dini,menjadi katak kerdil.sebalikya apabila kalenjar tiroid pada berudu diambil,proses metamorfosis tidak terjadi ,kecebong tetap seperti kecebong dengan ukuran tubuh lebih besar.

B.Pertumbuhan dan perkembangan Hewan
Pertumbuhan pada hewan tidak hanya terjadi ditempat tertentu seperti pada tumbuhan. semua jaringan dan organ pada hewan dapat mengalami proses tumbuh.akan tetapi,tidak semua bagian tubuh memiliki kecepatan pertumbuhan yang sama.Bagian tubuh anggota gerak memiliki kecepatan pertumbuhan lebih besar dibandingkan dengan bagian kepala.Pertumbuhan tubuh baik hewan maupun manusia berjalan seiring dan ditunjang dengan pertumbuhan sistem kerangkanya. Bagian tulang yang mengalami pertumbuhan memanjang terjadi didaerah ujung-ujung tulang dan hanya berlangsung selama masa pertumbuhan.Akan tetapi,kerangka tubuh beberapa jenis ikan dan reptilia dapat terus menerus mengalami pertumbuhan sepanjang hidupnya.  Proses pertumbuhan beberapa jenis hewan,misalnya jenis serangga dan katak,terjadi metamorfosis.Metamorfosis adalah perubahan bentuk tubuh hewan dari larva kebentuk dewasa.metamorfosis ada 2 yaitu: metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna. Metamorfosis sempurna adalah  metamorfosis yang mengalami masa kepompong,contoh jenis serangga(kupu-kupu,lalat,tawon dll),sedangkan metamorfosis tidak sempurna adalah metamorfosis yang tidak mengalami masa kepompong,contoh: belalang,lipas.dan capung. sedangkan ada jenis serangga yang dalam pertumbuhan dan perkembangandari telur sampai dewasa tidak mengalami metamorfosis ,misalnya kutu.

Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan dibedakan menjadi 2 yaitu:
1.faktor eksternal , meliputi:
a. suhu
 tumbuhan dapat tumbuh dengan baik pada suhu yang paling sesuai atau disebut suhu optimum.sedangkan suhu terendah bagi tumbuhan untuk dapat tumbuh di sebut suhu minimum. suhu minimum bagi tumbuhan didaerah tropis sekitar 10 derajat celcius,didaerah dingin berkisar 5 derajat celcius.ada tumbuhan yang dapat hidup pada suhu 0 derajat celcius yaitu tanaman ganggang.
b. Cahaya
cahaya dapat mempengaruhi pertubuhan tumbuhan. pertumbuhan yang cepat di tempat yang gelap disebut etiolasi.
c. kelembapan
kelembapan udara maupun kelembapan tanah berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman.
d. Air dan zat hara
jelas air dan zat hara sangat mempengaruhi pertumbuhan tanaman. apabila tanaman kekurangan air akan layu .misalnya pada proses perkecambahan. perkecambahan dimulai dari masuknya air pada biji.air diserap melalui mikrofil dan testa. pada proses penyerapan air disebut imbibisi. imbibisi adalah proses masuknya air kerena diserap oleh substansi koloid yang kekurangan air di dalam biji. misalnya pati,polisakarida,dan substansi dinding sel pada jaringan biji yang kekurangan air.
2. faktor internal,meliputi:
a.hormon.
hormon yang mempengaruhi tumbuhan antara lain:
1. auksin. hormon ini disentesi pada jaringan yang selalu aktif membelah. fungi hormon ini adalah mempengaruhi proses pertumbuhan. bagian yang akan dipengaruhi hormon ini adalah kecepatan pertumbuhan,dormansi dan pembentukan bunga dan buah.
2. sitokonin. hormon ini disintesis di akar,kemudian ditransfer lewat xylem ke bagian tubuh lain. fungsi hormon ini adalah merangsang pembelahan sel,mempercepat pertumbuhan buah,menggiatkan pembelahan sel dan mencegah pengguguran daun.
3. giberalin. fungsi dari hormon ini adlah mrngatur proses pengguguran daun.
4.etilena. etilena adalah hormon yang memacu proses pemasakan buah.
b.gen.

Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan

A.PENGERTIAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
pertumbuhan adalah proses pertambahan ukuran yang meliputi pertambahan tinggi,besar dan berat. pertumbuhan bersifat kuantitatif karena pertambahan tinggi,besar,dan berat suatu makhluk hidup dapat diukur.pertumbuhan pada tumbuhan dapat diukur dengan suatu alat yang disebut auksanometer(busur tumbuh). sedangkan  perkembangan adalah proses menuju kearah kedewasaan. perkembangan bersifat kualitatif,artinya tidak dapat diukur.
1. pertumbuhan dan perkembangan padatumbuhan
perertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan diawali dari proses perkecambahan. perkecambahan adalah proses pertumbuhan dan perkembangan biji menjadi kecambah.pertumbuhan pada tumbuhan di bedakan menjadi 2 macam yaitu:
a. pertumbuhan primer
pertumbuhan primer terjadi sebagai akibat pembelahan sel-sel penyusun jaringan meristem.pertumbuhan primer ini terjadi pada ujung akar dan ujung tumbuhan yang menyebabkan memajangnya akar dan batang
b.pertumbuhan sekunder
pertumbuhan sekunder terjadi sebagai akibat aktivitas titik tumbuh sekunder, yaitu kambium.pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan di pengaruhi oleh 2 faktor yaitu faktor internal(gen dan hormon)dan faktor eksternal(air,cahaya,suhu dll)

PENGERTIAN BIOTEKNOLOGI

Teknik Bioteknologi adalah penggunaan makhluk hidup dan hasil-hasilnya untuk menyediakan barang dan pelayanan. istilah Bioteknologi pertama kali diperkenalkan oleh Karl Ereky pada tahun 1917. berdasarkan tehniknya Bioteknologi di bedakan menjadi 2 macam yaitu:

1. Bioteknologi Konvensial,yaitu bioteknologi yang memanfaatkan mikroba untuk menghasilkan produk barang dan jasa melalui proses fermentasi. contoh: pembuatan tempe,tape,nata de coco(sari kelapa) dan pengendalian hama menggunakan organisme patogen.

2. Bioteknologi modern, yaitu bioteknologi yang mengoptimalkan pemanfaatan sel dan teknologi molekuler untuk membuat produk  yang bermanfaat bagi kehidupan manusia. contoh: tehnik hidroponik,kultur jaringan,pembuatan pupuk biologi dan pembuatan bibit unggul.

beberapa contoh produk bioteknologi makanan dan minuman yang ada dimasyarakat yaitu: 1. sari kelapa (nata de coco) merupakan bahan makanan atau minuman hasil fermentasi dari limbah air kelapa. jenis makanan ini berasal dari Filipina,kata "coco" berasal "cocos" dan kata "nata" adalah penemunya. sari kelapa dihasilkan oleh aktifitas bakteri Acetobacter xylinum yang mempunyai nilai gizi tinggi yaitu selulosa,kalsium,fosfor,zat besi,lemak dan karbohidrat. 2. tape, jenis makanan ini merupakan hasil fermentasi yang menggunakan ragi tape.jenis jamur utama dalam ragi tersebut adalah Saccharomy cescerevisiae. selain itu juga terdapat juga jamur Candiota sp.Hansenula,Aspergillus sp,dan juga bakteri asam laktat(laktobacillus sp).proses fermentasi akan menghasilkan zat sisa, yaitu berupa alkohol,CO2.dan H2O.3. tempe, fermentasi pada pembuatan tempe dilakukan oleh jamur tempe yaitu Rhizopus oryzae atau Rhizopus oligosporus. pada tempe terjadi proses perombakan protein,membuat protein dalam tempe menjadi lebih mudah dicerna dan diserap oleh tubuh.